Page 65 - XL Axiata Integrated Anual Report 2020
P. 65

  Laporan Tahunan Terintegrasi 2020
63
TUJUAN STRATEGIS
Dengan visi membangun jaringan yang paling efisien secara biaya untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi pelanggan, XL Axiata melanjutkan inisiatif pengembangan jaringannya sepanjang tahun 2020. Hal ini dilakukan di tengah tantangan pandemi COVID-19 yang menyebabkan arus logistik dan mobilitas tersendat.
Pandemi juga mengubah perilaku pelanggan, yang tampak dari demand data yang tinggi di kawasan perumahan dan tepi kota seiring dengan imbauan pemerintah agar masyarakat berkegiatan dari rumah masing-masing. Dengan optimisme mengubah tantangan menjadi peluang, Perseroan melihat
masa ini sebagai momentum untuk menunjukkan keunggulan jaringannya sekaligus menyiapkan diri menyambut masa setelah pandemi.
Untuk mewujudkan visi dan tujuan di atas, Perseroan telah meningkatkan kesiapan jaringan secara end- to-end untuk memberikan layanan data yang lebih baik. Hal ini meliputi rollout jaringan, fiberisasi, dan pembentukan jaringan VoLTE yang meningkatkan pengalaman pelanggan pada kualitas suara, waktu pengaturan panggilan yang lebih cepat, dan layanan simultan antara suara dan internet. Selain itu, Perseroan juga melakukan agregasi LTE multi-carrier dengan tujuan meningkatkan kapasitas LTE hingga dua kali lipat. Lebih jauh, Perseroan mengadopsi teknologi radio yang lebih canggih untuk menambah kemampuannya mengakomodasi pertumbuhan trafik serta melaksanakan distributed core dan meluncurkan local cache agar layanan streaming dan gaming lebih berkualitas.
RINGKASAN KINERJA
Kedisiplinan dalam pelaksanaan strategi pengembangan jaringan selama 2020 membuahkan berbagai pencapaian penting bagi Perseroan. Target rollout jaringan berhasil dipenuhi lebih awal dari jadwal yang dicanangkan dan Perseroan kini telah menambah 15.000 BTS 4G, termasuk 6.300 lokasi berkapasitas 4G untuk mengatasi kenaikan trafik data. Secara keseluruhan, jumlah jaringan Perseroan tercatat menjadi 144.978 BTS per akhir tahun 2020, atau bertumbuh 47% yoy. Penambahan jaringan yang menjangkau lebih dari 95% populasi di 458 kota/kabupaten ini terutama merupakan BTS 4G, yang jumlahnya telah meningkat menjadi 54.297 BTS. Lebih dari 40% penambahan BTS difokuskan pada wilayah di luar Jawa. Selain itu, untuk memperkuat layanan broadband, Perseroan telah menyelesaikan 80% dari target 15.000 fiberisasi situs.
Untuk layanan VoLTE, soft launch telah dilaksanakan di 13 kota pada Oktober 2020. Melalui kolaborasi dengan penyedia smartphone, kini pelanggan
XL dapat menikmati manfaat teknologi VoLTE. Perseroan juga telah melaksanakan uji coba agregasi LTE multi carrier untuk meningkatkan efisiensi spektrum agar dapat menjaga mutu layanan pelanggan. Selanjutnya, Perseroan merampungkan adopsi teknologi radio yang lebih canggih, higher order MIMO (Multiple Input-Multiple Output),
dan sektorisasi antena yang lebih tinggi untuk meningkatkan kapasitas per site hingga tiga kali lipat.
Perseroan juga telah mengimplementasikan distributed core dan meluncurkan local cache yang lebih fokus pada kebutuhan pelanggan, mengurangi latensi, meningkatkan keandalan, serta mengurangi waktu pengembangan produk berbasis Over the
Top (OTT). Upaya Perseroan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dalam beraktivitas media streaming seperti konferensi video, pengalaman belajar atau bermain game secara online, serta juga mendukung bisnis Perseroan yang berbasis OTT.
Berikutnya, Perseroan melanjutkan proses pengembangan jaringan 5G, suatu prakarsa yang dimulai sejak tiga tahun lalu. Adopsi 5G membutuhkan kesiapan infrastruktur dan arsitektur jaringan serta kesiapan ekosistem operasional yang mencakup ketersediaan spektrum, peraturan, dan ketersediaan handset. Hingga tahun 2020, sebagian bagian dari penyiapan jaringan
5G, Perseroan antara lain telah melakukan modernisasi RAN dengan peralatan radio yang siap beroperasi pada jaringan 5G dan melakukan high capacity backhaul. Perseroan juga terus berkontribusi menciptakan ekosistem yang memadai dengan ikut serta dalam
forum 5G, melaksanakan uji coba jaringan, dan teratur berkomunikasi dengan pemerintah untuk mendorong penyediaan spektrum dan regulasi. Berkaitan dengan hubungan pemerintah, Perseroan mendukung kebijakan registrasi International Mobile Equipment Identity (IMEI). Secara konkret, hal ini ditunjukkan oleh keberhasilan Perseroan melakukan integrasi dengan sistem kendali IMEI pemerintah dan mencapai tingkat kepatuhan 100% pada kuartal-II 2020.
PANDANGAN KE DEPAN
Visi Perseroan terkait jaringan ke depan adalah akan membangun jaringan yang paling efisien untuk memberikan pelanggan pengalaman
yang sesuai dengan kebutuhannya. Pada tahun 2021 secara khusus, rencana XL Axiata adalah melanjutkan momentum keberhasilan yang telah diraih pada 2020 dengan memerhatikan tren pasar dan teknologi. Untuk itu, Perseroan akan berfokus antara lain pada pengembangan massive and efficient radio network, reliable terabyte transport network, simple and scalable-distributed core, serta secured network and autonomous operation.
TRANSFORM FASTER TO EMERGE STRONGER – GIVING BACK TO THE NATION PT. XL AXIATA TBK














































































   63   64   65   66   67